Skip to main content

Cara Mencopot Mesin Vespa(Turun Mesin) Sendiri



Peralatan yang dibutuhkan  :
1. Kunci Socket (7-24mm)
2. Kunci Pas (7-24mm)
3. Obeng Panjang
4. Kunci Busi
5. Carbu Cleaner
6. WD-40
7. Palu,dll.

Berikut tahap tahap untuk menurunkan mesin vespa :

Tompang vespa dengan menggunakan kayu/benda yang sesuai dengan ketinggian antara vespa dengan alas supaya memudahkan akses untuk menurunkan mesin. Lalu copot ban serep/aki pada box/tepong kiri. Catatan : melepas aki&ban serep hanya untuk memudahkan melepas tromol dan ban.

Buka baut oli&buang oli terlebih dahulu. Jangan lupa diberi wadah untuk bekas oli.

Buka baut tromol(untuk lebih mudah baca)dengan menggunakan kunci socket 22mm atau 24mm dan bantuan palu, setelah terbuka copot tromol beserta velg.

Semprot bagian ini menggunakan Carbu Cleaner supaya bersih dari oli&kotoran

Copot aliran kabel body&jangan lupa dicatat/difoto dahulu supaya ketika memasang kembali tidak lupa dengan pasangannya.

Lepaskan kabel rem belakang dari lengan rem&lepas kabel dalam dan luar rem dari mesin(ingat dari mesin bukan dari body)

Buka mur bak gigi perseneling

Mintalah bantuan teman untuk memindahkan dari gigi 1 ke gigi 4. Karena tindakan tersebut dapat melepas tuas gigi dari bak perseneling lalu copot bak persenelingnya dari mesin. Catatan : jangan melepas bak perseneling dari kabelnya kecuali bak persenelingnya ada masalah/ingin mengganti bak perseneling dengan yg baru.

Lepas karburator dari kotak karburator. Catatan : hanya karburatornya saja

Lepas kabel kopling dan tarik sampai terlepas dari mesin.

Lepaskan shockbreaker belakang dengan cara membuka mur dengan kunci pas 13mm dan buka atas baut dengan kunci pas 14mm.

Lepaskan baut ini yang terletak dekat kaitan pengunci tepong dengan menggunakan kunci socket 22mm dan mintalah bantuan teman untuk memegang mesin agar tidak jatuh karena mesin akan terlepas dari body.

Lepas knalpot dari swing arm dengan menggunakan kunci pas ukuran 17mm.

Lepaskan leher knalpot dari head block dengan bantuan benda diatas.


Mungkin tips tersebut dapat membantu anda. Jika ingin meng-copy artikel ini diharapkan menyertakan website ini. Dan jangan lupa share jika ini bermanfaat.

Terimakasih banyak vespamaintenance.com atas ide dan gambarnya

Comments

  1. mantap min, pasti tangan belepotan oli habis bongkar bongkar mesin dan untuk membersihkan nya beriku ini cara cara membersihkan noda oli. semoga bermanfaat seperti tulisan pada blog ini. maju terus otomotif tanah air

    ReplyDelete

Post a Comment

Popular posts from this blog

Penyebab dan Mengatasi Vespa Ngempos/Brebet

Ketika vespa ngempos biasanya :  1. Knalpot menembak nembak(meledak ledak) 2. Karburator meledak ledak 3. Tenaga loyo saat digas/kurang respon Tenang scoots kali ini saya akan membagi ilmu tentang penyebab dan cara mengatasi jika vespa anda ngempos/brebet(bagi yang belum tau).                                                     Biasanya ditandai dengan : 1. Pengapian yang kurang pas 2. Karburator kotor 3. Spuyer kotor(yang belum tau spuyer silahkan searching di google) 4. Busi menghitam 5. Setelan karbu keiritan (lean mixture) 6. Isapan jebol 7. Kondensor & Koil lemah Cara mengatasinya yaitu : 1. Pengapian kurang pas : Cek pengapian dengan cara buka busi lalu cabut kepala koil ,lalu dekatkan kabel koil ke karburator . Api yang bagus yaitu api yang berwarna biru ,jika berwarna merah coba setel lagi platinanya. 2. Karburator kotor : Karburator kotor juga dapat mengganggu kinerja vespa anda, coba anda bersihkan secara rutin sebulan sekali menggunakan

Tips Memilih Oli Mesin Untuk Vespa 2T

Bingung memilih oli untuk vespa anda? Kali ini saya akan memberikan beberapa tips/rekomendasi untuk memilih oli untuk vespa terutama bermesin 2T. Dalam buku panduan vespa oli yang terbaik untuk vespa yaitu dengan tipe 20w-50 karena pas untuk iklim tropis di Indonesia dan yang terpenting JANGANLAH MEMBELI OLI SYNTHETIC karena tidak cocok untuk mesin vespa yang memiliki kerenggangan agak jauh antara gear. Spesifikasi yang tertera dalam setiap botol oli yaitu dikenal dengan API Service(suatu lembaga sertifikasi pelumas internasional).  Kode Lainnya yang tertera adalah SAE (Society of American Engineers) yang menunjukkan kekentalan oli sesuai dengan kebutuhan mesin.(ujar user toea_gila pada forum IVI). Kode API Service dimulai dari SA SB SC SD SE SF SG SH SJ SL dan yang tertinggi saat ini adalah SM. SF/SG/SH - untuk jenis mesin kendaraan produksi (1980-1996) SJ - untuk jenis mesin kendaraan produksi (1996 - 2001) SL - untuk jenis mesin kendaraan produksi (2001 - 2004) SM - untuk jen

Oli Samping Yang Recommend Buat Vespa

Halo scoot kali ini gue ingin sharing tentang penggunaan oli samping buat vespa yang recommend.  Tapi inget lho ini berdasarkan pengalaman pribadi gue/yang udah gue rasain sendiri pada motor gue. Kebetulan motor yang gue pake itu vespa excel  200   eh 150.  Ngebahas tentang oli samping ya pasti kalian udah ga asing kan? Ya ini berikut daftar - daftar oli samping yang  menurut gue  recommend buat vespa klasik! 1. Eneos City 2T Oli samping yang satu ini menurut ane oli samping buatan Jepang yang enak buat harian maupun jarak jauh. Dan yang harus kalian tau oli ini itu yang bikin ane berpaling dari Castrol hahaha(curhat dikit). Di mesin ga terlalu panas asal rajin ganti oli dan tarikan juga enak, itu sih yang saya rasain setelah saya pake oli itu di vespa saya walaupun baru sekali beli. Efek di busi warnanya sih ga merah bata tapi merah gelap. Oli ini 37-40rb rupiah. 2. Castrol Activ 2T Oli dari keluarga Castrol ini menurut saya bagus juga. M